Tawuran Silih Berganti

Tawuran antar pemuda di Jakarta kembali terjadi, Senin (11/10), pukul 22.40 WIB di Jalan Casablanca, di samping Hotel Harris Tebet Jakarta Selatan.
"Tawuran disinyalir gara-gara masalah permainan bola dan berkembang menjadi tawuran antar pemuda," kata Petugas Jaga Mapolsek Tebet Briptu Faisal. Menurut dia, polisi saat ini masih menyelidiki penyebab tawuran tersebut. (penyebabnya sudah jelas pak, yaitu runtuhnya moral)

Briptu Faisal juga mengatakan bahwa tawuran sempat membuat pengguna jalan terganggu (berarti mereka juga bisa di sebut terroris, karena meresahkan masyarakat), saat ini situasi sudah dapat dikendalikan setelah pihak Kepolisian dari Polsek Tebet mengamankan situasi.

"Kapolsek Tebet turun tangan mengamankan situasi dan situasi sudah terkendali," katanya. Dia juga mengungkapkan tidak ada laporan korban dari kedua belah pihak.  Akhir-akhir ini tawuran antar warga kerap terjadi yang dipicu masalah sepele.

Pada Minggu malam (10/10) juga terjadi di bawah Halte Busway Duren Tiga, Pancoran, tepatnya di Jl Mampang Prapatan arah Ragunan.  Sekitar dua puluh pemuda terlibat dalam tawuran yang terjadi sejak pukul 02.05 WIB. Aksi tawuran menggunakan molotov juga terjadi di Kawasan Karet.

Sopan santun dan ramah seakan hilang dari bumi Indonesia, sehingga sering terbersit sebuah keraguan, masih layakkah kita disebut negara yang beradab, atau justru kita berubah menjadi bangsa yang "biadab". Biarlah sejarah yang membuktikan.

Sumber : Media Indonesia dan di gubah oleh Mujib